Pada awalnya, unsur hanya digolongkan menjadi logam dan nonlogam. Dua puluh unsur yang dikenal pada masa itu mempunyai sifat yang berbeda satu dengan yang lainnya. Setelah John Dalton mengemukakan teori atom maka terdapat perkembangan yang cukup berarti dalam pengelompokan unsur-unsur. Penelitian Dalton tentang atom menjelaskan bahwa setiap unsur mempunyai atom-atom dengan sifat tertentu yang berbeda dari atom unsur lain. Hal yang membedakan diantara unsur adalah massanya. Pada awalnya massa atom individu belum bisa ditentukan karena atom mempunyai massa yang amat kecil sehingga digunakan massa atom relatif yaitu perbandingan massa antar-atom. Berzelius pada tahun 1814 dan P. Dulong dan A. Petit pada tahun 1819 melakukan penentuan massa atom relatif berdasarkan kalor jenis unsur. Massa atom relatif termasuk sifat khas atom karena setiap unsur mempunyai massa atom relatif tertentu yang berbeda dari unsur lainnya. Penelitian selanjutnya melibatkan Dobereiner, Newlands, mendeleev dan Lothar Meyer yang mengelompokkan unsur berdasarkan massa atom relatif.
PENGERTIAN ATOM MENURUT THOMSON
Kelemahan
dari teori yang diajukan Dalton diperbaiki oleh JJ. Thomson. Dia
memfokuskan pada muatan listrik yang ada dalam sebuah atom. Dengan
eksperimen menggunakan sinar kotoda, membuktikan adanya partikel lain
yang bermuatan negatif dalam atom dan partikel tersebut adalah elektron.
Thomson juga memastikan bahwa atom bersifat netral, sehingga diadalam
atom juga terdapat partikel yang bermuatan positif.
Selanjutnya
Thomson mengajukan model atom, yang dinyatakan bahwa atom merupakan
bola yang bermuatan positif, dan elektron tersebar dipermukaannya,
seperti roti ditaburi kismis atau seperti kue onde-onde dimana
permukaannya tersebar wijen,
Model atom Thomson, bola pejal bermuatan positif dan elelektron tersebar di permukaannya
Thomson
juga menambahkan bahwa atom bersifat netral sehingga jumlah proton
dalam bola sama dengan jumlah elektron yang ada di permukaannya.
Model Atom J.J. Thomson
Kelemahan
dari Dalton diperbaiki oleh JJ. Thomson, eksperimen yang dilakukannya
tabung sinar kotoda. Hasil eksperimennya menyatakan ada partikel
bermuatan negatif dalam atom yang disebut elektron. Suatu bola pejal
yang permukaannya dikelilingi elektron dan partikel lain yang bermuatan
positif sehingga atom bersifat netral. Gambar atom model Thomson:
Kelemahan model Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam bola atom tersebut.
Kelemahan model atom Thomson
Model Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam bola atom tersebut.
Kelemahan model Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam bola atom tersebut.
Kelemahan model atom Thomson
Model Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam bola atom tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar